HIDUP KAMI TANAH LIAT
Di Hiruk pikuknya metropolitan kota Palembang terdapat sebuah tempat pembuatan kerajinan gerabah. Siti Enting adalah pemilik tempat tersebut, berusia lebih dari 100 tahun ia masih kuat membentuk tanah liat menjadi beragam jenis gerabah seperti kendi dan pot bunga, setiap harinya ia melakukan kegiatan tersebut ditemani oleh dua orang anaknya, mereka punya tugas masing-masing ada yang membersihkan tanah dari bebatuan, ada yang membentuk, dan ada pula yang membakar. ia menekuni pembuatan gerabah ini sudah semenjak berpuluh tahun yang lalu dan dari situlah ia mencari nafka untuk hidup yang sangat sederhana
Di Hiruk pikuknya metropolitan kota Palembang terdapat sebuah tempat pembuatan kerajinan gerabah. Siti Enting adalah pemilik tempat tersebut, berusia lebih dari 100 tahun ia masih kuat membentuk tanah liat menjadi beragam jenis gerabah seperti kendi dan pot bunga, setiap harinya ia melakukan kegiatan tersebut ditemani oleh dua orang anaknya, mereka punya tugas masing-masing ada yang membersihkan tanah dari bebatuan, ada yang membentuk, dan ada pula yang membakar. ia menekuni pembuatan gerabah ini sudah semenjak berpuluh tahun yang lalu dan dari situlah ia mencari nafka untuk hidup yang sangat sederhana
BERBAGAI WAJAH JEMBATAN AMPERA
Jembatan Ampera adalah jembatan di kota Palembang provinsi Sumatera Selatan yang menghubungkan seberang ulu dan seberang ilir, berdiri tegak di tengah sungai Musi yang dibangun pada bulan April 1962 dan selesai tahun 1964, menjadi icon kota Palembang hingga sekarang, pada awalnya bagian tengah badan Jembatan Ampera dapat diatur naik turun, mengingat pada saat itu Sungai Musi merupakan jalur utama perdagangan yang mengandalkan transportasi air. Namun, seiring dengan perkembangan di Kota Palembang pada tahun 1970 yang makin padat, maka naik turunnya jembatan ampera tidak dioperasikan lagi Karena untuk mengangkat jembatan tersebut membutuhkan waktu sekitar 30 menit dan dianggap dapet menggangu transportasi darat.
inilah wajah-wajah jembatan Ampera yang saya abadikan dari berbagai sudut kota Palembang mulai tahun 2009 hingga sekarang.
